1. Minyak Cengkeh
Rempah yang satu ini memang sudah lama digunakan untuk mengatasi sakit gigi karena kandungan eugenol didalamnya. Eugenol merupakan anestesi yang secara alami terdapat pada cengkeh dan mampu menghilangkan nyeri pada gigi. Jadi tidak perlu obat kimia, cukup teteskan minyak cengkeh pada kapas dan tempelkan pada bagian yang sakit dapat perlahan mengurangi nyeri. Jika tidak ada minyak cengkeh, Anda bisa gunakan cengkeh yang diblender dengan air dan gunakan air campuran tersebut untuk berkumur.
2. Bawang Putih
Selain digunakan sebagai bumbu dapur, bawang putih jugabisa dipakai untuk mengurangi sakit gigi. Kandungan senyawa di dalam bawang putih bersifat sebagai antibakteri sehingga mampu mengurangi rasa nyeri pada gigi. Cara penggunaannya pun sangat mudah. Anda cukup mengunyahnya di bagian gigi yang sakit atau mengaplikasikan bawang putih yang sudah diiris atau dihaluskan dan didiamkan selama beberapa menit.
3. Garam
Berkumur dengan air garam sering digunakan sebagai pertolongan pertama saat sakit gigi menyerang. Karena hampir semua orang memiliki garam di rumah dan caramengatasi sakit gigi tanpa obat dengan air garam pun sangat mudah membuat metode alami yang satu ini banyak diminati. Faktanya garam memang bersifat anti bakteri serta anti inflamasi. Air garam bisa digunakan untuk mengobati sakit gigi pada orang dewasa hingga anak-anak.
4. Jahe
Antiseptic alami yang terkandung di dalam jahe dapat membantu mengurangi bakteri pada gigi sehingga berakibat pada hilangnya nyeri. Cukup tempelkan jahe geprek pada daerah gigi yang sakit selama beberapa menit dan lakukan hingga nyeri hilang.
5. Cuka
Sifat antibakteri juga terdapat pada cuka. Bahan makanan yang satu ini dapat membantu meredakan rasa nyeri pada gigi tanpa menimbulkan efek samping. Campur beberapa tetes cuka dengan air dan gunakan untuk berkumur atau teteskan cuka pada kapas dan tempelkan pada gigi yang sakit. Lakukan beberapa kali hingga sakit gigi hilang.
Cara mengatasi sakit gigi tanpa obat menggunakan bahan anti bakteri diatas bisa diaplikasikan pada kasus-kasus sakit gigi ringan. Apabila Anda menderita sakit gigi yang cukup berat hingga mengalami pembengkakan sebaiknya periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.